Kamis, 14 November 2019

pembuatan desain 12

Setelah coreal drAW 12 diaktifkan, secara otomatis tersedia lembar kerja (workspace) berserta elemen-elemen lain yang diperlukan dalam proses desain grafis. Elemen-elemen yang ada telah ada telah anda ketahui sebelumnya, antara lain toolbar yang terdiri dari standart, text, property bar, toolbox, dan satutus bar. Bekerja dengan CoreDRAW dalam mendisain gambar mendesain gambar ada dua cara yang dapat ditempuh, yaitu dengan cara mencontoh, gambar sendiri. Untuk tahap pertama sebaiknya anda lakukan menggambar logo-logo dengan cara mencontoh misalnya logo perusahaan, bank, sekolah, atau logo organisasi di sekolah sehingga akan terbiasa unutk menggunakan tool-tol dalam corel. Hal itu akan mempermudah anda apabila akan menggambar sendiri. a. Pengaturan lembar kerja (workspace) Secara default lembar kerja CorelDRAW menggunakan jenis kertas Normal Peper, yaitu ukuran letter dengan lebar 8,5 inci dengan panjang 11 inci. Jika lembar kerja yang secara default namun tidak sesuai dengan keinginan kita, misalnya dalam hal ukuran atau background, maka dapat dilakukan pengaturan halaman. 1. Pengaturan ukuran kertas Perhatikan deasain yang akan anda lakukan , tentukan ukuran kertas yang digunakan unutk menggambar. Apabila gambar melebihi ukuran kertas, gambar akan terpotong. Anda dapat mengatur ukuran kertas dengan satuan ukuran dengan saluran uku inci, milimeter, atau pixel. Berikut ini langah-langakah untuk menemukan kertas yang digunakan. · Klik menu layout. · Klik Page setup Tentukan pengaturan sebagai berikut. Peper : kertas dengan ukuran yang ada. Width : lebar kertas sesuai keiginan. Height : panjang kertas sesuai dengan keinginan. Portrait : letak kertas berdiri/ tegak. Landascape: letak kertas menyamping atau horizontal · Klik ok unutk sesuai 2. Peraturan warna latar (bakground) Warna default untuk yang digunakan adalah putih. Apabila anda ingin dengan cara sebagai berikut. · Klik menu layout. · Klik page background, kemudian tampil kotak options. Tentukan pengaturan beckground. No backround : tanpa menggunakan warna yang ada. Solid dengan menggunakan warna ada. Bitmap : dengan menggunakan background gambar bitmap. · Klik ok Penyimpanan dokumen. Setelah proses pendisainan grafis selesai dilakukan, penyimpanan dokumen harus dilakukan sehingga hasil karya yang telah dibuat dibuka kembali atau diedit kembali. File yang disimpan ini akan memiliki ekstensi. Cdr ( CorelDRAW). File ini berbentuk ikon dengan bentuk seperti gambar objek yang dibuat. Cara menyimpan dokumen ssebagai berikut. · Klik menu file. · Klik save (Ctrl + S) atau klik ikon save Kemudian akan muncul kotak dialog save Drawing seperti gambar berikut ini. · Tentukan lokasi (diktori) penyimpanan pada kotak pilihan save in. · Isi nama file pada kotak isian file name (file mempunyai ekstens.cdr). · Klik save unutk menyimpan Untuk menyimpan kembali file yang sudah disimpan sebelumnya dengan mengganti nama file baru atau ditempatkan pada lokasi baru, anda dapat melakukan langakah klik menu file lalu klik save As. Dokumen yang telah kita simpan sewaktu-waktu dapat dibuka kembali unutk dilihat atau unutk kebutuhan proses editing. Langkah-langkah unutk membuka file sebagai berikut. · Klik menu file · Klik Open (Ctrl + O), atau klik open · Tentukan diktori atau folder tempat file disimpan. · Klik nama file yang akan dibuka. · Beri tanda centang Preview unutk melihat tampilan · Klik ok Menutup dokumen Setelah penyimpanan dokumen dilakukan, sebaiknya file ditutup (Close) dan keluar (Exit) dari program CorelDRAW. Penutupan dokumen ini bertujuan untuk menghemat memori komputer sehingga komputer tidak terlalu berat atau lambat dalam prosesnya. Adapun langkah untuk menutup dokumen sebagai berikut. · Klik menu file · Klik Close Langkah-langakah untuk mengakhiri program CorelDRAW sebagai berikut. · Klik menu file · Klik Exit (Alt +F4) · Atau anda dapat menggunakan control bar window sebagai berikut. atau anda dapat menggunakan control bar window sebagai berikut.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar