desgraf
▼
komjardas
▼
siskom
▼
progdas
▼
Kamis, 14 November 2019
MENERAPKAN INSTALASI KONEKSI INTERNET PADA WORKSTATION
Dalam membahas jaringan selalu ada tiga komponen yang penting yang perlu dimengerti yaitu :
1. Host atau node
2. Link
3. Perangkat Lunak (Software)
Host atau Node (Simpul)
Host atau node (simpul) adalah system komputer yang berfungsi sebagai sumber atau
penerima dari data yang dikirimkan. Local host adalah sistem komputer yang dapat diakses
oleh pemakai tanpa melalui jaringan, sedangkan remote host adalah sistem komputer yang
hanya dapat digunakan melalui jaringan. Baik local maupun remote host dalam jaringan disebut
sebagai simpul.
Link
Link adalah media komunikasi yang menghubungkan antara node yang satu dengan node yang
lain. Media ini berupa saluran transmisi misalnya kabel.
Perangkat Lunak (Software)
Perangkat lunak (software) adalah program yang mengatur dan mengelola jaringan secara
keseluruhan. Program ini terdapat baik di sistem komputer sebagai sumber data maupun di
sistem komputer sebagai penerima data. Disamping itu software juga memungkinkan sistem
komputer yang satu berkomunikasi dengan sistem komputer lain, karena sama seperti manusia
hanya bisa berkomunikasi bila memiliki bahasa yang sama. Software-lah yang terutama
melakukan hal tersebut (ini dikenal dengan istilah “protocol”). Ketiga komponen tersebut tadi
harus ada untuk membentuk suatu jaringan.
Komponen-komponen Dasar LAN
Beberapa komponen dasr yang biasanya membentuk suatu LAN adalah sebagai berikut :
1. Workstation
2. Server
3. Client
4. Link (Hubungan)
5. Transceiver
6. Network Interface Card (Network Controller)
7. Software Network
1 Workstation
Karena LAN terutama dikembangkan di sunia PC maka banyak istilah yang berhubungan
dengan PC. Dalam istolah jaringan maka workstation sebenarnya adalah node atau host yang
berupa suatu sistem komputer. Sistem komputer tersebut dapat merupakan sistem kmputer
yang paling sederhana yaitu PC atau dapat juga suatu sistem komputer yang besar seperti
sistem minicomputer, bahkan suatu mainframe.
User atau pemakai berhubungan dengan jaringan melalui workstation dan juga saling
berkomunikasi seperti saling bertukar data. User juga melaksanakan (run) program aplikasi
pada workstation. Program tersebut dapat bekerja tersendiri di workstation tersebut (stand-
alone) atau dapat juga menggunakan jaringan, misalnya untuk saling berbagi informasi dengan
workstation atau user lain.
2 Server
Sesuai dengan namanya ini adalah hardware atau perangkat keras yang berfungsi untuk
melayani jaringan dan workstation yang terhubung pada jaringan tersebut. Software yang
mengelola jaringan berjalan (run) pada server. Pada umumnya sumber daya (resources) seperti
misalnya printer, disk, plotter, dan sebagainya yang hendak digunakan secara bersama oleh
para pemakai di workstation berada dan bekerja pada server.
Bergantung pada jenis pelayanan yang dikehendaki maka dikenal antara lain disk server, file
server, yaitu disk storage digunakan secara bersama oleh beberapa workstation. Jenis yang lain
yaitu print server, yaitu printer digunakan secara bersama. Perlu diperhatikan bahwa suatu
server seringkali dapat mempunyai beberapa fungsi pelayanan sekaligus.
Server dapat berupa sistem komputer yang khusus dibuat untuk keperluan tersebut, sehingga ia
tidak dapat digunakan sebagai workstation, karena baik secara hardware maupun software ia
berfungsi mengelola jaringan.
Tetapi ada juga server yang sebenarnya berupa workstation dengan disk drive yang cukup besar
kapasitasnya. Dalam hal ini server tersebut dapat digunakan juga sebagai workstation oleh si
user/pemakai.
3 Client
Sebuah workstation umumnya berfungsi sebagai client dari suatu server, karena memang
workstation akan menggunakan fasilitas yang diberikan oleh suatu server. Jadi server yang
melayani, sedangkan client yang dilayani.
Baik server maupun client dalam jaringan dikenal sebagai node.
4 Link (Hubungan)
Workstation dan server tidak dapat berfungsii apabila peralatan tersebut secara fisik tidak
saling dihubungkan. Hubungan tersebut dalam LAN dikenal sebagai media transmisi yang
umumnya berupa kabel.
Disamping itu terdapat peralatan pelengkap yang pada dasarnya berguna untuk
memperpanjang jarak capai hubungan jaringan tersebut seperti misalnya repeater, bridge,
gateway, dan sebagainya.
5 Transceiver
Perangkat keras yang menghubungkan workstation atau sistem komputer dengan media
transmisi misalnya kabel koaksial (coaxial cable) pada LAN Ethernet. Jadi workstation tidak
langsung dihubungkan tetapi melalui transceiver dan kabel transceiver (maksimum 50 meter)
ke coaxial cable tersebut.
Perlu diperhatikan bahwa untuk Ethernet diperlukan terminator pada ke dua ujung kabel agar
sinyal yang melalui kabel tersebut berjalan dengan baik.
6 Network Interface Card (Network Controller)
Suatu workstation tidak dihubungkan secara langsung dengan kabel jaringan ataupun dengan
transceiver cable, tetapi melalui suatu rangkaian elektronika yang dirancang khusus untuk
menangani network protocol yang berhubungan dengan hardware. Rangkaian ini disebut
Network Interface Card atau Network Controller. Network Controller ini berbeda-beda untuk
setiap jenis LAN, tetapi memang ada controller yang rangkaiannya dirancang sedemikian rupa
sehingga dapat digunakan untuk lebih dari satu jenis LAN.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar